Selasa, 09 Desember 2008

MAKNA IDUL ADHA 1249 H MENDEKATKAN KEPADA MAHA PENCIPTA

Palu - Penyembelihan hewan korban dengan serangkaian Hari Raya Idul Adha 1429 H bermakna mendekatkan diri kepada Maha Pencipta Allah SWT .

Dalam hikmah Idul Korban atau Idul Adha 1429 H yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Kabelo Al Khairaat Befundu, Kab Donggala pagi tadi, Selasa (9/12)

H Salebin Aljufri menilai, sebagai implementasi penghargaan dari umat muslim terhadap sejarah pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Islmail terhadap pengorbanan yang sangat luar biasa tersebut.

Kaitannya dengan pengorbanan, umat Islam yang memiliki kemampuan yang telah melakukan penyembelihan hewan korban di Hari Raya Idul Adha ini, diharapkan amalan ibadah diterima Allah SWT.

Sementara ketua panitya pelaksana, H. Anus Lacina L. Msos.MM melaporkan, kegiatan penyembellihan tersebut, menyiapkan sebanyak 19 ekor hewan koban yang terdiri dari sebelas ekor sapi dan tujuh ekor kambing dan seekor domba yang berasal dari 85 orang yang pada umumnya sedang melaksankan haji di tanah suci.

Penyembelihan hewan korban yang dilaksanakan setiap tahun tersebut, bermakna untuk semakin menumbuhkan rasa berkorban bagi umat muslim, meningkatkan tali persaudaraan antara dan antar umat beragama sekaligus memasyarakatkan keberadaan Pondok Pesantren Kabelo Al Khairaat.

Hal ini sejalan dengan Tema, Dengan Hikmah Idul Korban Kita Tingkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT guna Mewujudkan Masyarakat yang Aman, Damai, Adil, Sejahtera dan Mandiri.******


INPRS NO 7 TAHUN 2008
DORONG PEMBANGUNAN DAERAH


Palu - Seminar pioritas program nasional dan daerah sangat diperlukan dalam usaha memacu percepatan pembangunan diberbagai bidang.

Pecepatan pembangunan diberbagai sektor yang dilakukan Pemerintah daerah bersama masyarakat Sulawesi Tengah mendapat dukungan dan perhatian dari Pemerintah Pusat . Hal Tersebut ditunjukkan, dengan adanya Inpres No 7 tahun 2008 tentang percepatan pembangunan Sulawesi Tengah.

Kepala Bapeda Sulawesi Tengah, Drs. Rais Lamangkona MB menjelaskan, ketersediaan fisik dan prasarana sangat strategis dalam menunjang pembangunan pada sektor-sektor lain.

Berdasarkan kondisi dan kenyataan tersebut, pemerintah daerah pemenuhannya melalui Inpres.

Hal tersebut dilakukan, menurut Rais Lamangkona, agar jelas sebarapa alokasi dana yang diberikan. Namun, yang ada sekarang, memperbesar dana deposentrasi reguler.

Ditekankan, program Inpres tersebut ditangani langsung Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapenas), karena itu melibatkan Departemen terkait.*******


PENYKIT KAKI GAJAH
BERKEMBANG DI KAB. PARIMO

Parimo - Panyakit kaki gajah positif berkembang hampir di seluruh Kecamatan wilayah di Kabupaten Parigi Moutong.

Hal tersebut, didasarkan dan hasil penelitian yang dilakukan secara besama oleh pihak Universitas Indonesia (UI) tahun 2003 dan ditindak lajuti Dinas Kesehatan Kab. Parigi Moutong hingga tahun 2007. Penyakit tersebut berkembang hampir di seluruh Kecamatan.

Bupati Kab. Parigi Moutong, Drs. Longki Djanggola mengharapkan, keakuratan data tersebut secepatnya harus segera diantisipasi.

Tekad dari pemerintah yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten, untuk melakukan pemberantasan dimulai sejak tanggal 1 hingga 31 Desember 2008 dengan melakukan pembagian Pil pencegahan penyakit kaki gajah kepada setiap masyarakat.

Program pencegahan dilakukan sekali setahun dan secara berturut-turut selama lima tahun.

Bupati Longki Djanggola mengatakan, program pengobatan tersebut berlaku untuk seluruh masyarakat Parigi Moutong terkecuali anak belita dibawah umur dua tahun dan Ibu hamil.

Pil pencegahan tersebut bisa didapatkan secara gratis pada setiap Pukesmas, Puskesmas pembantu, Polides, dan Puskesdes.

Program penuntasan penyakit kaki gajah di Kab. Parigi Moutong, dalam kurun lima tahun diharapkan apresiasi dari masyarakat sehingga hasilnya dapat maksimal.********


KAB.DONGGALA SEGERA LANTIK BUPATI TERPILIH

Donggala - Meskipun jabatan Bupati Donggala akan berakhir awal April 2009, namun pelantikan Bupati terpilih dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal, 24 Desember 2008.

Ketua DPRD Kabupaten Donggala, Drs. Ridwan mengatakan, pelantikan Bupati Dongala yang terpilih pada pemilihan kepala daerah dan wakili kepala daerah Kab. Donggala yang dilaksankan tanggal 16 Oktober lalu, direncanakan akan dilaksankan pada 24 Desember 2008.

Disela sela penyerahan bantuan kementrian percepatan pembangunan daerah tertinggal kepada Pesantren Kabelo di Kec. Tolo Barat pagi tadi, Selasa (9/12) Ridwan mengatakan, rencana pelantikan Bupati terpilih, lebih awal dari masa jabatan Bupati Donggala hingga tahun 2009 yang disebabkan Bupati terpilih tercantum dalam masa jabatan 2008-2013.

Selain itu, kata Ridwan, penetapan pelantikan Bupati Donggala yang terpilih untuk masa jabatan lima tahun ke depan merupakan hak Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Karena itu, pemerintah daerah Donggala hanya menjadwalkan pelantikan Bupati terpilih sesuai mendagri melalui Gubernur Sulawesi Tengah. ******


KAB. TOJO UNA UNA LANCARKAN OPRASI
CITRA POLANTAS

Tojo - Dalam rangka menciptakan situasi keamanan. ketertiban, keselamatan dan kelancaran berlalulintas (Kamtibcarlantas) yang kondusif saat ini sedang dilaksankan operasi Citra Polantas secara Nasional.

Operasi Citra Polantas secara nasional yang berlangsung sejak tanggal 1 sampai 12 Desember 2008 dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan Samsat, penjagaan di jalan dan sidik laka.

Khusus di Kabupaten Tojo Unauna, menurut Kasat Lantas, Polres Tojo Unauna, Iptu Abu Bakar Jafar SH, sejak dilaksanakannya operasi tersebut hingga saat ini yang terjadi di Kab. Tojo Unauna tercatat, hanya satu kasus dengan korban luka ringan dan 40 pelanggaran yang diberi tegoran.
Menurut Abu Bakar, operasi Citra Polantas lebih menonjolkan pembinaan kepada masyarakat. Dari kegiatan tersebut, diharapkan menurunkan angka kecelakaan mamupun pelanggaran lalulintas(rstmopm).

Tidak ada komentar: