Senin, 23 Februari 2009

SDA PERTANIAN SULTENG KONTRAS DENGAN KESEJAHTRAAN PETANI

Palu - Gubernur Silawesi Tengah menyebutkan, kekayaan sumber daya alam (SDA), bidang pertanian berhadaan kontras dengan tingkat kesejahteraan para petani yang rata rata masih tergolong miskin.

Kekayaan SDA bidang pertanian di daerah sulawesi Tengah ini, berhadapan kontras dengan tingkat kesejahteraan para petani yang rata rata masih tergolong miskin.

Kondisi yang kontraversial ini, mencuat pada saat seminar nasional dan jambore ilmu tanah nasional Indonesia ke 4 hari ini Senin (23/2) di Untad Palu.

Luas potensial lahan persawahan di Sulawesi Tengah yang pada tahun 2007 mencapai 156.916 Hektare, sesungguhnya, sudah dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya para petani.

Namun kenyataanya, potensi areal pertanian khususnya persawahan tersebut, belum mampu mendongkrak kesejahteraan para petani.

Melalui seminar nasioanal dan Jambore Ilmu Tanah Indonesia, yang mulai berlangsung hari ini Senin (23/2) hingga Sabtu (28/2) diharapkan dapat memfokuskan kerjanya terhadap masalah ini.

Dalam amanatnya ketika membuka kegiatan tersebut, Gubernur diwakili Kepala Dinas Pertanian, DR Ir. Abdullah menggaris bawahi, pentingnya kajian tersebut seiring dengan program percepatan pembangunan di Sulawesi Tengah khusunya dibidang pertanian.

Humas Universitas Tadolako (Untad), Takbir Lontina dalam kesempatan ini yang tampil sebagai narasumber mengetengahkan, diskripsi potensi dan perkembangan pertanian di Sulawesi Tengah.

Sementara menyangkut kebijakan bidang pertanian secara nasional, disajikan staf ahli menteri pertanian, DR Ir. Iskandar.

Dalam kempatan ini, Rektor diwakili Pembantu Rektor II Arsad Mardani SE . MP selaku tuan rumah menyampaikan, rasa penghargaannya terhadap kepercayaan ini khususnya kepada forum komunikasi himpunan mahasiswa ilmu tanah Indonesia.*****


KPU PROPINSI SULTENG LAKUKAN SOSIALISASI DAN SIMULASI BAGI PEMILIH PEMULA

Palu -
Sosialisai dan simulasi pemungutan suara yang dilaksankan KPU Propinsi Sulawesi Tengah pada pagi ini, Senin (23/2) di kantor KPU Sulteng.

Sosialisai dan simulasi tatacara pemungutan suara yang dibuka langsung divisi sosialisasi dan sumber daya manusia KPU Propinsi Sulawesi Tengah, Ny. Patresia Lamarouna SH dengan sasaran para pemilih pemula.

Sosialisasi dan simulasi tatacara pemungutan suara yang diikuti para pengurus OSIS dari tiga SMU yang berada di kota Palu masinga masing, SMAN 1, SMAN 2 dan SMAN 3 Palu.

Dalam acara tersebut, para siswa selain mendapatkan penjelasan dari KPU Sulteng yang berkaitan dengan pelaksanaan Pemilu 2009 dan pemungutan suara, dan juga para sisiwa diputarkan slide tentang tata cara pemungutan suara dengan cara di Conteng.

Seusai pelaksanaan, Patresia mengatakan, pelaksanaan simulasi seperti ini sangat penting dilakukan terutama bagi pemilih pemula dan selain meningkatkan partisipasi pemilih juga menimalisir surat suara yang rusak.

Menurut mantan anggota KPU kota Palu tersebut, tata cara yang benar dalam memberikan hak suara dari setiap pemilih hanya dengan memberi tanda centang satu kali apakah pada gambar Parpol atau nomor urut, atau nama caleg untuk calon DPRD Kabupaten/Kota atau Propinsi maupun DPR. Sedangkan untuk calon DPD hanya memberi tanda Centang satu kali pada gambar calon DPD.

Menurut Patresia, setelah dilakukan sosialisasi di tingkat pemula terutama kepada pelajar akan dilanjutkan sosialisasi yang sama, di masyarakat umum serta ditingkat calon anggota legislatif.******


LIMA RAPERDA KOTA PALU DITETAPKAN
MENJADI PERATURAN

Palu -
Lima Raperda yang diajukan pihak Pemerintah kota Palu berhasil dibahas dan ditetapkan Dewan kota menjadikan peraturan daerah (Perda).

Lima perda yang berhasil diterapkan dalam sidang paripurna dewan tadi pagi Senin (23/2) masing masing, tentang perda riterbusi parkir di tepi jalan umum, riterbusi penggantian biaya cetak KTP dan akte catatan sipil, perda tentang administrasi kependudukan tentang organisasi dan tata kerja badan penanggulangan bencana daerah kota Palu dan perda tentang organisasi dan tata kerja seketariat badan narkotika kota Palu.

Sidang yang dipimpin ketua Dewan Mochamad Sidiq Ponilele diawali dengan penyampaian pendapat akhir dari masing masing fraksi.

Fraksi Partai Demokrat misalnya, melalui juru bicaranya Ibrahim Bastian menyatakan, fraksinya setuju dengan lima Raperda ditetapkan menjadi praturan daerah. Meski demikian, masih disertai catatan dan himbauan diantaranya, mencakup besaran organisasi dan tata kerja yang akan dibentuk dengan mempertimbangkan aspek aspek keuangan daerah, kebutuhan daerah yang disesuaikan dengan luas dan potensi kerja daerah. Sehingga, dalam pemberlakuan Perda tersebut dapat berjalan dengan baik dan efektif ditengah-tengah masyarakat sesuai dengan yang diharapkan.

Pada kesempatan itu, walikota Palu, Rusdi Mastura dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekertaris Kota, H. Arifin Hajilolo SH MH antara lain menyatakan, penetapan lima buah Perda tersebut merupakan hal yang sangat penting dan mendasar karena merupakan salahsatu produk hukum daerah dan menjadi landasan judiritis.*******


MASYARAKAT KURANG MAMPU DI PALU
OPERASI KATARAK CUMA CUMA

Palu -
Obor Berkat Indonesia (OBI) salahsatu organisasi sosial dibidang kesehatan yang berkantor pusat di Jakarta akan melaksanakan operasi Katarak secara Cuma-Cuma bagi masyarakat yang kurang mampu sebanyak 200 orang di Palu.

Ketua seksi bhakti sosial konggres nasional 115 tahun Bala Keselamatan di Indonesia, Juliana Sarman menjelaskan, target yang akan menjadi sasaran operasi katarak pada bhakti sosial sebagai kegiatan pra konggres sebanyak 200 orang.

Karena itu, sesuai dengan hasil rapat panitya yang membahas tentang pelaksanaan bhakti sosial khususnya operasi katarak tanggal 6 – 7 Maret mendatang semuanya sudah terorganisasi dengan baik.

Bagi OBI, sebagai mitra yang akan melakukan operasi katarak dengan personil Tim medis antara 14 hingga 20 orang direncanakan akan tiba di Palu tanggal 5 Maret mendatang.

Sedangkan untuk memastikan layak dan tidaknya dioperasi bagi penderita sebanyak 240 yang terdaftar saat ini, akan dilakukan pemeriksaan pada sebelum operasi dimulai (rstmopm).

Tidak ada komentar: