Selasa, 23 September 2008

PEMBANGUNAN JEMBATAN POSO III TERANCAM BATAL

SB Poso - Pembangunan Jembatan III Kab. Poso yang menghubungkan kelurahan Bonesompe- Karamanya dimungkinkan gagal untuk dilakukan.

Menurut Dinas Prasarana Wilayah (Disprswil),Ir. T Samsuri Msi, untuk saat ini pembunguna Jembatan III Poso itu belum layak.

Pertimbangan tersebut merupakan hal sama apa yang disampaikan Tim Amndal Poso, Tinjauan uji kelayakan ekonomi dan sosialnya belummemenuhi kelayakan.

Samsuri juga menjelaskan, dari uji kelayan dari ekonomi yang dilakukan Tim Dspraswil Poso, terhitung nilai manfaat proyek jembatan Poso III hanya sebelas milyard. Sementara anggaran yang dibutuhkan 23 milyar rupiah. “ Disinilah letak dan cost dan manfaat ekonomi tIdak seimbang.

Lebih lanjut, dengan ketimpangan yang lebih besar antara manfaat proyek dengan biaya proyek yang harus dikeluarkan, proyek jembatan III Poso tersebut pasti akan ditolak jika akan diajukan ke lembaga donor.

Dari kkajian sosial, proyek jembatan III dinilai rawan konflik. Ini dikerenakan banyaknya kepentingan berbeda dengan penggunaan fungsi jalan. Terlebih pembangunan belum tersosialisasikan dengan masyarakat sekelingnya yang terkena dampak pembangunan tersebut.

Msih kata Samsuri, problemlainnya perlu dipikirkan seprti, ganti rugi tanah dan bangunan, aktivitas aktivitas masyarakat pencari nafkah penambang pasir serta persoalan relokasi bagi penduduk yang terkena dampak penggusuran (rstmopm).

Tidak ada komentar: