Jumat, 03 April 2009

GEMPA GONCANG KOTA PALU

Palu – Kekuatan gempa yang terjadi tiga kali belakangan ini kekuatannya cenderung meningkat.

Kendati kekuatannya tergolong rendah, hanya 4,9 SR namun gempa yang terjadi pagi tadi Jumat (3/4) sekitar pukul 07.30 WITA hendaknya tetap diwaspadai.

Kewaspadaan tersebut menurut Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Palu, Robert Owen Wahyu. SSi merupakan hal wajar terlebih kalau melihat kekuatan gempa yang terjadi tiga kali belakangan ini, cenderung meningkat.

Gempa yang terjadi pada Minggu (29/3) atau beberapa hari yang lalu, berkekuatan 4,0 SR dan lokasinya masih pada tempat yang sama, kemudian gempa berikutnya berkekuatan 4,4 SR dan pagi tadi berkekuatan 4,9 SR, demikian tegas Robert Owen.

Selanjutnya, menurut Robert Owen, pusat gempa yang terjadi pagi tadi, sekitar 23 Km Timur Laut kota Palu pada kedalaman 16 Km di daerah daratan. ***


DEP PENDIDIKAN - PEMERINTAH AUSTRALIA LAKUKAN KERJASAMA PENGEMBANGAN SEKOLAH TERPADU

Donggala -
Dalam upaya pemerataan akses pendidikan diseluruh pelosok desa terpencil, Departemen Pendidikan secara nasional menjalin kerjasama dengan pemerintah Australia melalui progran pengembangan kabupaten terpadu dan melalui pengembangan Sekolah terpadu.

Program pengembangan kabupaten terpadu dan pengembangan sekolah terpadu (WDDWSD) dilaksanakan atas kerjasama Departemen Pendidikan dengan pemerintah Australia dalam hal membangun sekolah-sekolah di daerah terpencil dan meningkatkan mutu para steakhulder di sekolah tersebut.

Dalam kaitan tersebut, khusus untuk daerah Kabupaten Donggala dan Kobupaten Poso saat ini sedang dilaksanakan pelatihan bagi Tim pengembangan sekolah untuk program pengembangan sekolah terpadu di Palu.

Distrik Kordinator WDDWSD Kab. Donggala, Dra Kalsum Mochtar Mpd mengungkapkan, pelatihan tersebut telah diikuti oleh para pengelola sekolah yang dibangun atas biaya pemerintah Australia.

Selanjutnya, dari sekolah sekolah yang dibangun pemerintah Australia kemudian direkrut para pengawas, Kepala Sekolah, Ketua Komite, termasuk guru dan orang tua murid untuk mengikuti pelatihan tersebut.

Diharapkan, para steakhulder yang mengikuti pelatihan tersebut dapat menyebarkan apa yang didapatkan selama mengikuti pelatihan kepada personil di sekolahnya.

Pelatihan yang berlangsung selama empat hari ini, sejak 1 April diikuti 55 peserta dari tiga Sekolah satu atap dan delapan sekolah baru yang ada di Kab. Donggala dan Kab. Poso.*****


KEKAWATIRAN WARGA KOTA PALU TIDAK TERDAFTAR
PESTA DEMOKRASI 2009

Palu - Sebagian masyarakat di Palu menghawatirkan dirinya tidak terdaftar sebagai peserta Pemilu Legislatif dan DPD tanggal, 9 April 2009 mendatang.

Kekhawatiran tersebut, sangat beralasan yang mana sampai menjelang beberapa hari lagi pelaksanaan Pemilu sebagian besar masyarakat pemilih belum memperoleh panggilan melalui pembuktian dengan memegang kartu pemilih C 4.

Ketua KPU kota Palu, Amran Bakir, menilai, keterlambatan penyebaran kartu pemilih dapat saja terjadi. Namun, sangat diharapkan, seluruh panitya pemilihan ditingkat kecamatan dan kelurahan lebih aktif untuk secepatnya menyelesaikan tugasnya sehingga kasus Golput bisa terhindarkan.

Namun, bagi masyarakat yang sama sekali belum terdaftar pada daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilihan 9 April nanti dipastikan akan terakomodir pada Pemilu Presiden.

Amran Bakir menilai, masalah DPT sangat rawan untuk dimanfaatkan oleh pihak pihak tertentu. Untuk itu, pihaknya bersama Panwaslu terus melakukan koordinasi pemantauan sehingga harapan berjalan lancarnya Pemilu 2009 dapat dicapai (rstmopm).

Tidak ada komentar: