Rabu, 29 Juli 2009

AGENDA FISTIVAL DANAU POSO DIPAPARKAN KE MENTERI

Pemerintah Provinsi Sulteng dan Pemkab Poso terus mempermantap rencana pelaksanaan Festival Danau Poso (FDP) ke-12 di Kota wisata Tentena. Kemarin (28/7) Pemprov Sulteng yang dipimpin langsung Gubernur HB Paliudju bersama Bupati Poso Piet Inkiriwang memaparkan agenda tahunan kepada Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik.

Hal tersebut dilaporkan langsung ketua seksi acara FDP yang juga Kabag Humas Pemkab Poso, Amir Kiat SH kepada sejumlah wartawan usai rombongan diterima menteri kebudayaan dan pariwisata di Balairong Departemen Kebudayaan dan Pariwisata di Jakarta. Kata Amir, agenda FDP yang bakal dihelat 8-11 Agustus 2009, diawali dengan rangkaian kegiatan lokal yakni, pekan budaya daerah Poso yang akan diikuti seluruh kecamatan yang ada di Poso.

Menurut Amir, pekan budaya Poso akan dimulai pada awal Agustus hingga 7 Agustus 2009 bertempat di lokasi wisata FDP—Tentena. Dalam pertemuan dengan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik kata Amir, Gubernur HB Paliudju dan Bupati Poso Piet Inkiriwang menjelaskan kondisi Poso dalam kondisi aman dan kondusif. ‘’Kondisi Poso tidak terpengaruh dengan kasus ledakan bom JW Marriott dan Ritz Carlton di Jakarta,’’ kata Amir saat dihubungi via telphonenya dari Jakarta, tadi malam (28/7).

Membaiknya kondisi Poso dan sekitarnya lanjut Amir, menjadi indicator keamanan Indonesia di mata dunia Internasional. Menteri Jero Wacik katanya, juga meminta kepada masyarakat khususnya di Poso dan Sulteng untuk tidak terpengaruh dengan kasus ledakan bom di Jakarta. ‘’Dari pertemuan langsung tersebut ada keinginan pak Menteri menghadiri langsung FDP di Poso—Sulteng,’’ jelas Amir lagi(rstmopm).


Diakhir penjelasannya Amir mengungkapkan, sebelum bertemu dengan menteri terlebih dahulu Pemkab Poso memperkenalkan tarian Torompio yang merupakan adat kebudayaan Poso. Tarian ini sebutnya, mengisahkan dua sijoli yang lagi jatuh cinta.

Tidak ada komentar: